Minggu, 19 November 2023

Apa itu atribut, entitas, dan relasi dalam ERD

 ERD adalah singkatan dari Entity-Relationship Diagram, yang merupakan alat visual yang digunakan dalam perancangan basis data. ERD digunakan untuk menggambarkan struktur data, hubungan antara entitas, dan atribut dalam basis data, ERD membantu perancang basis data untuk memvisualisasikan dan merencanakan bagaimana data akan disimpan, diorganisasi, dan berinteraksi dalam sistem basis data. Ini adalah alat yang penting dalam pengembangan sistem informasi dan membantu memastikan bahwa desain basis data memenuhi kebutuhan bisnis dan aplikasi yang akan digunakan.

Fungsi dari ERD adalah suatu model yang berguna untuk membuat database agar mampu menampilkan berbagai data yang memiliki hubungan dengan basis data yang nantinya akan dibuat. Namun, fungsi umum dari ERD adalah sebagai berikut:

  • Membantu menganalisis suatu database dengan cara yang lebih cepat dan juga lebih murah.
  • Mampu menjalankan relasi antar setiap data yang mempunyai keterkaitan dengan berdasarkan objek yang dihubungkan dengan suatu relasi khusus.
  • Membantu menjalankan dokumentasi data yang terdapat dalam suatu database dengan cara melakukan analisis dan identifikasi pada setiap objek ataupun entitas serta relasinya.
  • Melakukan suatu pengujian model yang sebelumnya sudah dibuat.

Berikut gambar contoh ERD:

Atrubut, entitas dan relasi itu adalah tiga komponen utama dalam ERD:

1. Atribut : Atribut adalah karakteristik atau sifat yang menggambarkan entitas. Misalnya, jika entitas adalah “Pegawai,” atributnya bisa mencakup nama, nomor identifikasi, alamat, dan lain sebagainya.

Atribut memiliki jemis-jenis:

  • Atribut kunci
  • Atribut simpel
  • Atribut gabungan
  • Attibut derivvatif

2. Entitas : Merepresentasikan objek-objek yang dapat diidentifikasi dalam dunia nyata, seperti orang, tempat, atau konsep tertentu. Contoh entitas adalah “Pegawai,” “Pelanggan,” atau “Produk.”

3. Relasi : Relasi menggambarkan hubungan antara entitas dalam basis data. Ini mengindikasikan bagaimana entitas terhubung satu sama lain. Contoh relasi adalah “Pegawai bekerja pada Proyek” atau “Pelanggan melakukan Pemesanan.”

Relasi memiliki jenis-jenis:

  • One to one
  • One to many
  • Many to many

Kesimpulannya:

Dalam Entity-Relationship Diagram (ERD), atribut adalah sifat atau karakteristik yang menggambarkan entitas, entitas adalah objek yang dapat diidentifikasi dalam dunia nyata, dan relasi adalah hubungan antara entitas dalam basis data. ERD adalah alat visual yang digunakan untuk merancang dan menggambarkan struktur data serta hubungan antara entitas dan atribut dalam sebuah sistem basis data. Dengan bantuan ERD, perancang basis data dapat memahami, merencanakan, dan mengkomunikasikan desain basis data dengan lebih efektif.

Instansi : Universitas Buana Perjuangan

Dosen Pengampu : Pak Adi rizky pratama

Apa itu Denormalisasi

Apa itu Denormalisasi dan contoh denormalisasi
Atribut yang Berlebihan
Atribut yang Berlebihan adakah atribut yang menyatakan lebih dari satu fakta. Atribut initerbagi menjadi beberapa bagian, yaitu :1.
 
Atribut TerkodekanAtribut Terkodekan adalah atribut yang memiliki kode tambahan yang menunjukanbeberapa kondisi lainnya.2.
 
Atribut GabunganAtribut Gabungan adalah atribut yang terdiri dari gabungan antara atribut satu denganatribut yang lain.3.
 
Atribut Tumpang TindihAtribut Tumpang Tindih adalah atribut dengan nilai yang tidak sepenuhnya esklusif(Bersifat Khusus).4.
 
Atribut Bermakna GandaAtribut Bermakna Ganda adalah atribut yang memiliki arti berbeda tergantungkelompok entitasnya.
Tabel Rekapitulasi / Rangkuman (Summary Table)
Laporan hasil rekapitulasi merupakan hasil dari pengolahan semua tabel yang ada.Pengolahan tersebut melibatkan banyak tabel sehingga membutuhkan waktu yang lama. Jikahal tersebut sering diakses dan diperlukan, maka perlu dibuat tabel khusus untuk menyimpandata hasil rekapitulasi tersebut.Hal ini akan menimbulkan redundansi, tapi jika dibandingkan dengan performansi makadalam kasus ini denormalisasi sangat diperlukan untuk meningkatkan performa.
 
Derajat Relasi 1 ke Banyak
Setiap entitas pada himpunan A dapat berhubungan dengan banyak himpunan B, tetapi tidaksebaliknya, di mana setiap entitas pada himpunan B berhubungan paling banyak dengan satuentitas pada himpunan entitas A.Hubungan dengan denormalisasi adalah dengan menggandakan atribut yang bukan kuncidalam hubungan satu ke banyak (1:M) untuk mengurangi gabungan dalam langkah inimemiliki tujuan untuk mengurangi atau menghapus gabungan dari query yang terlalu seringdiulang, dengan cara yaitu menggandakan atribut yang bukan kunci dalam hubungan satu kebanyak.
Mengurangi Fungsi Dalam Query
Dengan melakukan denormalisasi fungsi query akan berkurang, yang mana jika melakukandenormalisasi atau keadaan database sekarang adalah normalisasi akan banyak fungsi queryyang digunakan, contohnya : join. Dan tentu saja itu akan memengaruhi query dan jugamempengaruhi performansi. Tapi jika melakukan denormalisasi pada data, makakemungkinan kita tidak perlu menggunakan sebanyak jika tidak menggunakan denormalisasi,yang artinya query menjadi lebih singkat dan akan meningkatkan efisiensi query danmeningkatkan performansi.
Contoh Studi Kasus
Disajikan database bernama
kuliah
dengan terdapat lima tabel di dalamnya, yaitu tabel
mahasiswa
,
nilai
,
matkul
,
mengapu
 dan
dosen
.
 
 Dari database tersebut, bagaimana jika data mahasiswa sangat banyak sedangkan prosesuntuk menampilkan jumlah mata kuliah, jumlah SKS ataupun IPK sering dilakukan?Tentunya akan memerlukan banyak waktu dikarenakan Query yang berbelit. Untuk itu perludilakukannya denormalisasi pada database tersebut, solusi sederhananya denganditambahkannya atribut atau kolom baru pada tabel
mahasiswa
, yaitu kolom
total_sks
,
total_matkul
 dan
IPK
. Sehingga untuk mengetahui Total SKS dan Total Mata Kuliah yangdiambil Mahasiswa serta informasi IPK, kita tidak perlu membuat query lagi.
 
Kesimpulan
Denormalisasi adalah kebalikan dari normalisasi, tujuan dari denormalisasi adalah untukmeningkatkan performansi dari database. Berhubungan dengan denormalisasi pembuatandatabase juga penting dilakukan karena hal ini berpengaruh terhadap kecepatan akses

sehingga akan mempercepat proses pelayanan dan meningkatkan efisiensi dari database. 

Apa itu atribut, entitas, dan relasi dalam ERD

  ERD adalah singkatan dari Entity-Relationship Diagram, yang merupakan alat visual yang digunakan dalam perancangan basis data. ERD digunak...